• AKTIF DI SOSMED

Selanjutnya tidak kalah penting yaitu keaktifan sosial  Kakak di sosmed

Ingat, sosmed itu singkatan dari Social Media, kalau terjemahan Ami adalah media untuk bersosial hehe

Jadi selayaknya bersosial, orang akan balik merespon kita ketika Mbak Nisa merespon mereka duluan

Keaktifan sosial ini ada dua :
✅ Aktif posting konten
✅ Aktif merespon konten

Pertama, aktif posting konten

Salah satu yang menandakan Kakak dilihat aktif oleh target pasar di sosmed adalah rutin posting konten di akun sosmed milik Kakak

Yang menjadi catatan penting, jadikan postingan konten Kakak dikangenin sama target pasar yang melihat kontennya, dengan cara tidak serta merta hanya memposting konten untuk jualan saja secara langsung

Kalau kita posting untuk jualan terus, ujung ujungnya akan di skip oleh target pasar yang melihat, jadi baru melihat nama Kakak muncul di linimasa saja mereka sudah males duluan melihatnya hehe

Posting hal yang itu menjadi kebutuhan dan keinginan target market ya, karena mereka melihat itu, akhirnya jadi pengen ikutan dan berinteraksi dengan Kakak

Walhasil, traffic Kakak nambah terus, mantap kan?

Selanjutnya, konten kita juga jangan asal asalan

Maksudnya posting konten bukan sekedar posting, sampai sampai katalog produk di posting semua hehe

Posisikan sosmed selayaknya tempat bersosial, bagaimana agar orang nyaman melihat postingan Kakak

Dimulai dari memposisikan diri sebagai orang yang melihat konten tersebut, kira kira nyaman gak melihatnya?

Kedua, aktif merespon konten

Selain aktif posting, jangan lupa merespon postingan orang lain juga ya, khususnya target pasar 

Postingan mereka bisa kira respon dengan mendoakan kebaikan, atau hanya sekedar merepon “Masya Allah, kereen, mantapp kak” dll

Btw hal itu berpengaruh terhadap hubungan kita dengan target pasar loh 🙂

Semakin aktif kita merespon dan berkomunikasi dengan mereka, semakin baik juga hubungan kita dengan mereka

Ketika hubungan kita dengan target pasar baik, akan berpengaruh terhadap kepercayaan

Tentu, ketika kepercayaan meningkat, dijualin apa aja laku, hehe

Jadi pas nanti jualan, orang gak melihat hanya dari produknya saja, tapi siapa yang menjualkan produknya?

Kalau sudah dipercaya, peluang closing  jadi lebih tinggi ^^

Jadi bangun kepercayaan customer dengan sering sering berinteraksi dengan mereka, buat mereka nyaman cerita dengan kita, sampai sampai cerita kesehariannya hehe

Disini Ami juga ingin sampaikan, kakak pasti merasa bahagia ketika jualannya rame dan closingannya banyak.

Tapi kita akan merasa lebih bahagia ketika bisa memberikan manfaat kepada mereka, memberikan manfaat dengan program program yang mereka butuhkan, setuju? 🙂

Kesimpulannya :

Aktif di media sosial itu sangat penting, untuk meningakatkan kepercayaan target market, semangat untuk upload konten dan merespon konten targaet marketnya ya  ^^